REVIEW DRAMA : "Prime Minister And I", Kala Perdana Menteri Korea Kawin Kontrak dengan Paparazi Urakan

SETELAH kegagalan drama terakhirnya, Love Rain, Im Yoo Na (dikenal juga sebagai Yoona SNSD) berharap proyek drama selanjutnya akan memperoleh hasil lebih baik. Sekitar akhir Desember 2013, Yoona akhirnya memilih proyek drama terbarunya. Drama Korea bertajuk Prime Minister And I (PMI) pun menjadi comeback Yoona.
Bersama dengan aktor kawakan Lee Bum Soo, Yoona pun hadir menyapa penonton Korea mulai 9 Desember 2013 silam. Namun ternyata, harapannya terhadap drama ini tidak terwujud. PMI menjadi drama Korea dengan rating yang tergolong rendah. Drama ini kalah dengan sejumlah drama yang tayang di  MBC maupun SBS seperti Empress Ki dan One Warm Word yang tayang di slot yang sama.

Sepeninggal Good Doctor, slot Senin-Selasa KBS2 memang tidak lagi bertaring. Sejumlah drama seperti Marry Him If You Dare dan Beyond The Clouds yang tayang sebelum dan sesudah Prime Minister And I gagal mencuri perhatian penonton. Drama kolosal milik MBC memang terlalu kuat untuk dikalahkan.
Well, mengabaikan rating rendah yang didapat drama ini, sebenarnya drama ini menyajikan tema drama populer pada umumnya. Tema klise kawin kontrak masih menjadi tema inti dari drama ini. 

Kisahnya menceritakan tentang sosok Nam Da Jung (Im Yoo Na) merupakan seorang paparazi cantik dan ceroboh. Sehari-hari pekerjaannya adalah mencari sumber berita terpanas dari tokoh-tokoh terkenal di Korea seperti pejabat hingga para selebritis. Seluruh jalanan di Seoul sudah menjadi makanannya sehari-hari, ia sampai hafal dengan seluk beluk jalan hingga gang-gang kecil di Seoul karena tugasnya memang memata-matai dan mendapatkan berita tanpa ketahuan.\

Suatu saat, Da Jung memata-matai seorang artis terkenal. Da Jung berhasil mendapatkan foto sang artis sedang berciuman. Malangnya, Kwon Yul (Lee Bum Soo) mengira jika Da Jung sedang mengambil foto dirinya. Kwon Yul pun lantas mengambil paksa kamera yang dipakai Da Jung dan berniat menghapus foto dirinya. Tentu saja usahanya sia-sia karena memang Da Jung sedang tak mengambil foto dirinya, walau begitu Kwon Yul enggan meminta maaf pada Da Jung karena menurutnya pekerjaan Da Jung bukanlah pekerjaan terhormat. Da Jung pun menjadi kesal dibuat oleh sang calon perdana mentri Korea tersebut.


 Kwon Yul sendiri adalah seorang calon perdana menteri Korea yang banyak dielu-elukan oleh masyarakat negeri ginseng tersebut. Namun terselip masa lalu kelam akan kisah hidupnya. Istri Kwon Yul meninggal 7 tahun yang lalu karena sebuah kecelakaan mobil dan Kwon Yul berada di mobil yang sama dengan istrinya tersebut. Karena insiden itu juga sang kakak ipar, Park Joon Ki (Ryu Jin) menyalahkan Kwon Yul atas kematiannya adiknya tersebut. Ditinggalkan sang istri, Kwon Yul masih mempunyai 3 orang anak. Putra sulungnya bernama Kwon Woo Ri (Choi Soo Han),  anak keduanya, Kwon Na Ra (Jeon Min Seo), serta si bontot, Kwon Man Se (Lee Do Hyun).

Masih kesal dengan Kwon Yul, Da Jung kembali terkejut atas perintah baru bos di tempat ia bekerja. Go Dal Pyo (Choi Duk Moon) menginginkan Da Jung mengikuti gerak-gerik sang calon perdana menteri. Mau tidak mau, Da Jung tidak punya pilihan lain selain mengikuti perintang sang bos. Tugas pertamanya adalah mencari tahu hubungan Kwon Yul dengan sang sekretaris pribadinya, Seo Hye Joo (Chae Jung Ahn). Dal Pyo mencurigai jika Hye Joo punya hubungan khusus dengan Kwon Yul karena sudah setia bekerja pada sang calon perdana menteri selama 10 tahun.

Di lain sisi, Da Jung juga mempuyai seorang ayah yang menerita Alzheimer. Setiap ayahnya melihat wanita memakai baju putih maka ia akan mengira wanita itu adalah istrinya yang telah meninggal. Dokter yang merawat ayah Da Jung juga mengatakan jika keadaan sang ayah semakin parah. Padahal sang ayah, Nam Yoo Shik (Lee Han Wie), sudah berulang kali meminta Da Jung untuk segera menikah. Da Jung pun menjadi bingung kepalang dengan permintaan sang ayah. 

Tugas Da Jung pun dimulai. Ia segera memata-matai kediaman Kwon Yul berbekal penjelasan sang bos mengenai keluarga Kwon Yul. Sialnya, ia ketahuan oleh Kang In Ho (Yoon Shi Yoon) yang merupakan pegawai baru Kwon Yul. Terdesak, Da Jung pura-pura menjadi turis Jepang. Namun ternyata Kang In Ho fasih berbahasa Jepang sehingga membuat panik Da Jung. Walau akhirnya Da Jung berhasil pergi, kejadian tersebut membuat jantungnya berdebar kencang.

In Ho adalah pegawai baru yang cekatan dan berkemampuan mumpuni. Menjadi hal yang mencurigakan saat ternyata dirinya lebih memilih bekerja sebagai pegawai Kwon Yul. Dibalik semua itu, In Ho punya motif tersembunyi melakukan hal itu.

Sebuah kejadian memaksa Kwon Yul dan Da Jung menjalani kawin kontrak. Kejadiannya dimulai saat hilangnya, Man Se (anak bungsu Kwon Yul). Kwon Yul mengira jika Da Jung lah yang dengan teganya menginterogasi sang anak untuk mendapatkan informasi mengenai dirinya. Setelah tahu kenyataan jika Da Jung justru menyelamatkan Man Se dari reporter lain yang ngin mengorek informasi pribadi Kwon Yul, Kwon Yul merasa bersalah dan mengundang Da Jung untuk wawancara secara khusus dengan dirinya. Bukannya bertanya hal-hal penting, Da Jung justru mengacaukan segalanya.

Da Jung sudah memimpikan jika artikelnya tentang sang calon perdana menteri akan menjadi topik terhangat di kalangan netizen dan juga masyarakat Korea. Kejadian di malam saat Da Jung menyelamatkan Man Se ternyata diliput oleh seorang reporter lain. Dalam foto yang beredar, Da Jung terlihat berpelukan dengan Kwon Yul, padahal kejadiannya bukanlah demikian.

Skandal foto tersebut mengemuka dan akhirnya sebagai jalan tengah, Da Jung mengakui jika dirinya adalah kekasih Kwon Yul di depan media. Kwon Yul yang awalnya berniat mengundurkan diri sebagai calon perdana menteri pun terseret dalam sandiwara ini. Sang sekretaris juga meminta Kwon Yul untuk tetap bersandiwara di depan media agar citra negatif dirinya bisa pudar.

Akhirnya Kwon Yul berhasil menjadi perdana menteri Korea. Media justru sibuk menanyakan kelanjutan hubungan Da Jung dengan Kwon Yul di masa depan. Apalagi sang Presiden Korea juga sudah meminta jika sebaiknya Kwon Yul segera menikah. Keduanya pun memutuskan untuk kawin kontrak. Da Jung ingin memenuhi keinginan sang ayah untuk terakhir kalinya, begitupun Kwon Yul yang terdesak oleh permintaan sang presiden.

Keduanya pun terikat kawin kontrak dengan jangka waktu tertentu. Perlahan, Da Jung pun bisa mengubah sifat keras Kwon Yul. Da Jung membawa sejumlah keceriaan dan kehangatan di rumah Kwon Yul. Apalagi Man Se begitu menyukai Da Jung. 

Seiring kebersamaan mereka, akhirnya di hati masing-masing tumbuh benih-benih cinta. Namun keadaan memaksa Kwon Yul untuk mengusir Da Jung dari rumahnya demi keselamatan Da Jung sendiri. Selain Kwon Yul, In Ho juga menyukai Da Jung yang apa adanya. In Ho pun tak segan mengutarakan perasaannya langsung pada Da Jung. 

Sebuah rahasia terbongkar saat ternyata istri Kwon Yul, Park Na Young (Jung Ae Youn) masih hidup. Kecelakaan 7 tahun lalu ternyata adalah akibat Na Young ingin menutupi perselingkuhannya dengan kakak In Ho, Kang Soo Ho (Kim Ji Wan). In Ho juga menemukan kenyataan sebenarnya jika kecelakaan 7 tahun lalu yang juga menyeret kakaknya, bukanlah ulah Kwon Yul.


Bagaimana akhirnya? Akankah Kwon Yul tetap memilih Da Jung di tengah kebimbangannya mengetahui perselingkuhan istrinya yang ternyata masih hidup? Apakah In Ho juga menyadari kekeliruannya selama ini? Akankah kebahagiaan akan mengiri langkah hidup Da Jung selanjutnya?



Share this post :

Đăng nhận xét

 
Support : Mas Template
Copyright © 2011. Free Download Movies - All Rights Reserved
Share by BIT Templates Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger