Presdir Jo datang disaat Chun Hee naik ke atas panggung, dia melihat Chun Hee akan melakukan audisi. Manager Wang menanyakan tentang pengalaman Chun Hee. Chun Hee mengakui kalau ini adalah audisi pertamanya untuk menyanyi. Manager Wang mengejek Chun Hee yang berani sekali mengikuti audisi di Shine Star tanpa ada pengalaman.
Chun Hee yang awalnya gugup karena melihat ayah, ibu dan adiknya bersamanya ketika menyanyi membuat semua penonton yang ada dipanggung bergoyang. Manager Wang tidak bisa menahan tangan yang mengikuti irama lagu Chun Hee.
Tapi saat penjurian, Hanya Geun Woo yang memberikan kata lolos. Sementara dua juri lainnya sengaja tidak meloloskan Chun Hee dengan alasan yang dibuat-buat.
Chun Hee merasa kecewa dia melepas nomor yang ada dibajunya. Presdir Jo menghampiri Chun Hee dibelakang panggung. Dia memuji Chun Hee yang tadi bernyanyi sangat bagus di depan panggung. Chun Hee hanya bisa tersenyum mendapat pujian dari seseorang.
Terdengar suara Joon Hyun yang mencari Chun Hee. Presdir Jo buru-buru kabur, supaya tidak terlihat Joon Hyun. Joon Hyun memarahi Chun Hee yang menyanyi tidak baik dan membuat dia tidak lulus pada audisi berikutnya.
Datanglah Duo Lee, Lee Yoo Sik dan Lee Chun Man. Mereka menanyakan bagaimana caranya Chun Hee membayar hutang ayahnya. Yoo Sik pikir setelah Chun Hee gagal dalam audisi maka Chun Hee tidak akan bisa membayar semua hutang ayahnya.
Chun Hee memohon pada Duo Lee untuk memberinya waktu, dia akan membayar semua hutang ayahnya dengan berkerja part time. Yoo Sik tidak terima, dia ingin Joon Hyun juga bertanggung jawab. Dia melihat ada gitar yang selalu dibawa Joon Hyun kemana-mana.
Mereka berdua ingin membawa gitar milik Joon Hyun sebagai ganti pembayaran hutang Chun Hee. Joon Hyun tidak mau memberikan gitar miliknya. Mereka pun saling tarik menarik. Chun Hee membantu Joon Hyun supaya gitarnya tidak ambil karena hutang ayahnya.
Saat itu berteriaklah seorang presdir memanggil naman Chun Hee. Mereka berempat melonggo melihat presdir yang berteriak memanggil Chun Hee. Presdir Ho memperkenalkan dirinya dari Ho Entertaiment, untuk membicarakan kontrak dengannya. Dia memberikan kartu nama pada Chun Hee.
Yoo Sik, Chun Man dan Chun Hee hanya bisa menunggu diluar, sementara Joon Hyun yang masuk ke dalam ruangan Presdir Ho. Mereka bertiga tidak bisa apa-apa, mereka hanya mempercayakan semua harga kontrak pada Joon Hyun.
Di dalam ruangan, Joon Hyun membaca kontrak yang diberikan Presdir Ho. Dia tak menyangka kalau bayaran Chun Hee hanya dibayar 10.000 dollar saja. Padahal yang ia ingin kan itu adalah 62.000 dollar yang sebagaian akan dibayarkan untuk hutang ayah Chun Hee.
Tapi karena memang ia tidak punya uang sama sekali, dia menyanggupi kontrak yang disodorkan Presdir Jo. Dia mengambil uang 10.000 dollar untuk kontrak Chun Hee menyanyi.
Saat akan keluar dan menemui Chun Hee dan kawan-kawan, dia melihat sms tagihan yang perlu ia bayar. Dia seperti timbul rasa jahatnya, dia melihat jendela yang ada di dekatnya. Dia melihat ada kesempatan untuk kabur dan membawa uang kontrak kerja Chun Hee.
Yoo Sik merasa sudah terlalu lama Joon Hyun itu ada di dalam. Chun Hee pikir mereka semua melakukan obrolan yang lama di dalam. Sampai seorang pengantar makanan datang, Yoo Shik melihat hanya ada satu mangkuk di dalam kotak pengantar makanan.
Chun Man, Yoo Sik dan Chun Hee masuk ke dalam ruangan. Mereka tidak melihat Joon Hyun ada di dalam ruangan. Presdir Jo memberitahu kalau Joon Hyun sudah pergi dari tadi dan dia sudah menandatangi kontrak. Yoo Sik melihat kontrak yang dibuat Chun Hee hanya 10.000 dollar.
Yoo Sik dan Chun Man melihat jendela yang sudah terbuka, mereka mencoba melihat apakah Joon Hyun itu masih ada di dekat mereka atau tidak. Tapi ternyata Joon Hyun itu sudah jauh pergi meningalkan mereka. Keduanya pun saling mengumpat.
Chun Hee masuk ke dalam ruangan presdir Ho, dia menanyakan apa sebenaranya perkerjaan yang sudah di tandatangi. Presdir Jo memberitahu kalau Chun Hee harus menanyanyi dalam clubnya. Dan karena Joon Hyun sudah menandatangai kontrak oleh Joon Hyun maka ia harus tetap menyanyi.
Joon Hyun yang membawa uang kontrak pergi ke salon. Dia sedang merelaxkan badannya. Dia melihat ada 35 misscall dari ponselnya. Dengan nada mengejek dia meminta maaf harus mematikan ponselnya, karena dia tidak mau diganggu.
Chun Hee yang sudah sampai rumah terus menerus menelp Joon Hyun. Tapi tetap tidak ada jawaban, bahkan terakhir dia menelp, ponsel Joon Hyun mati.Chun Hee berjanji dalam hati kalau sampai Joon Hyun itu ada didepan matanya, maka ia akan membuat Joon Hyun itu mati.
Yoo Sik tak percaya melihat poster Chun Hee di tempel disebuah club orang-orang yang suka mabuk. Chun Hee berpikir lain, menurutnya sudah lama tidak ada penyanyi seperti ini di club jadi itu bagus untuk Chun Hee sekarang ini.
Chun Hee baru sadar posternya yang ditempel saat disuruh menyanyi oleh Presdir Ho, dia protes karena tanpa izinnya posternya di tempel di setiap sudut ruangan. Presdir Ho berkata itu semua sudah jadi resiko yang harus didapatkan Chun Hee, dia sudah membayar kontrak kerjasama dengan Joon Hyun.
Geun Woo melihat video Chun Hee saat audisi sambil tersenyum. Manager Wang datang, dia mengingatkan tentang putaran final dari audisi di Shine Star. Geun Woo mengetahuinya tanpa memandang mata manager Wang.
Manager Wang penasaran dengan apa yang di lihat oleh Geun Woo. Dia melihat Geun Woo sedang melihat video Chun Hee saat audisi. Geun Woo menduga Chun Hee sudah punya pengemar, karena ketika ia menyanyi semua orang bergoyang. Dia ingin mengajak masuk Chun Hee dalam perusahaan, Dia yakin manager Wang tahu informasi tentang Chun Hee sekarang.
Geun Woo berhasil menemukan Chun Hee disebuah club malam. Dia melihat Chun Hee yang menyanyi sambil menunduk, tapi tiba-tiba dia didatangi oleh sekumpulan orang mabuk yang ingin mendekati Chun Hee. Chun Hee mencoba menghindar, karena tidak melihat ujung dari panggung, dia terjatuh.
Tapi sebelum terjatuh dari panggung Geun Woo bisa menangkapnya. Lalu Geun Woo menarikan Chun Hee ke atas panggung kembali. Chun Hee sadar kalau yang membantunya itu Geum Woo. Dia kaget melihat Geun Woo yang ada ditempat kerjanya. Geun Woo hanya memberikan senyuman pada Chun Hee.
Presdir Ho melihat semua kekacauan yang dibuat oleh Chun Hee dan pembuatan poster yang sudah ia buat, dia ingin Geun Woo itu membayarnya 10 kali lipat dari harga kontrak. Geun Woo tertawa mendengar jumlah yang harus ia bayar. Dia melihat Chun Hee itu tidak punya pengalaman dalam menyanyi.
Dia juga melihat Chun Hee tidak suka berkerja disini dan terlihat marah. Dia melihat Chun Hee itu tidak cocok dengan panggung ini. Lalu dia melihat Chun Hee itu bukan seperti wanita yang seksi seperti yang lainnya. Presdir Ho mencoba untuk membanggakan Chun Hee supaya ia bisa menjual Chun Hee dengan harga mahal 10 kali lipat dari yang ia bayarkan pada Joon Hyun.
Chun Hee kesal dengan hinaan yang diberikan Geun Woo dan omongan Presdir Jo padanya. Dia dianggap sebagai barang yang bisa di pindah tangan seenaknya. Geun Woo melihat Chun Hee yang suka marah-marah seenaknya. Chun Hee semakin kesal, dia benci Presdir Jo yang akan menjualnya pada Geun Woo.
Geun Woo berkata dengan santai kalau Chun Hee akan menandatangi kontrak dengannya. Chun Hee menarik Geun Woo dari tempat duduknya, dia tidak ingin menandatangi kontrak dengan Geun Woo dengan cara ini. Geun Woo pun pasrah, dia mengucapkan semoga beruntung memiliki Chun Hee, lalu pergi.
Chun Hee pulang ke rumahnya, sebelum masuk ke dalam rumah, dia duduk di teras. Dia menangis sambil melihat foto keluarganya. Dia seperti kecewa dengan keadaanya sekarang, dia merasa terlalu banyak kesialan dalam hidupnya.
Byul senang melihat Chun Hee datang, dia merasa kesepian menunggu kakaknya datang. Chun Hee meminta maaf karena datang terlambat sampai rumah sambil memeluk Byun. Byun melihat lipstick kakaknya yang terlalu merah.
Chun Hee terpaksa berbohong pada adiknya kalau ia berkerja sebagai penyanyi dan akan tampil di TV. Byul senang mendengarnya, dia senang sekali kakaknya akan masuk TV.
Joon Hyun duduk didalam hotel, seorang pelayan membawakan pesanan makanan yang ia pesan. Dia kaget melihat Chun Hee yang membawakan makanan untuknya. Chun Hee terus mendekati Joon Hyun meminta uangnya yang sudah diambil Joon Hyun dikembalikan.
Joon Hyun ketakutan, dia menutup wajahnya ketika Chun Hee sudah mulai mendekatinya. Pelayan yang membawakan makanan mendekatinya. Joon Hyun membuka tangannya dari wajahnya, dia baru sadar kalau yang ia lihat hanya halusinasinya saja.
Joon Hyun membuka makanan yang ia pesan dari hotel, dia melihat makanan sekarang adalah makanan yang sebenarnya bukan makan yang selama ini di makan oleh Chun Hee dan keluarganya. Tapi saat ia memotong dagingnya, dia seperti melihat wajah melas adik Chun Hee.
Byun seperti sedang melihat dirinya yang sedang makan enak dan meminta makan. Joon Hyun meminta Byun untuk tidak menganggunya. Tapi saat akan memakan daging yang sudah di potong dia merasa tak tega melihat waja Byun yang melas.
Joon Hyun pun datang ke tempat Byun dengan bersembunyi-sembunyi. Dia menyapa Byun yang akan masuk rumah. Dia mengajak Byun makan di restoran dengan menu steak. Byun merasa kesusahan harus memotong dagingnya. Joon Hyun membantu Byun memotong dagingnya.
Lalu Dia menanyakan tentang Chun Hee pada Byun, Byun memberitahu kalau kakaknya sebentar lagi akan masuk TV. Joon Hyun senang mendengarnya, walaupun sebenarnya dia ragu dengan kemampuan Chun Hee yang akan masuk ke dalam TV.
Byun mulai memakan dagingnya, baru satu suap saja Byun tidak ingin makan lagi. Joon Hyun heran melihat Byun yang hanya makan garlic bread saja. Byun tidak menyukai makanan itu, dia melihat masih ada darah dia dalam makannya. Joon Hyun kesal sendiri karena steak dengan masak yang baik adalah seperti ini.
Demi membuat Byun senang, dia mengajak Byun makan apa saja yang ia inginkan. Byun berdiri didepan makanan yang dipajang disebuah toko. Dia terlihat binggung dengan makanan apa yang ia pilih. Joon Hyun menanyakan apa yang akan dipilih Byun untuk makan.
Byun mengatakan dia sedih melihat makanan yang ada didepannya. Joon Hyun pikir Byun tidak suka lagi dengan makanan yang dia inginkan sekarang. Byun mengatakan dia ingin makan yang ada di depannya, tapi dia juga suka dengan makan yang ada di kanan dan kirinya.
Joon Hyun menyuruh Byun untuk memilih semua makanan yang dia inginkan saja. Byun senang dia bisa makan dengan apa yang ia inginkan. Dia memakan semua makanan yang ada diatas meja. Joon Hyun agak bingung melihat makanan yang dipesan Byun, dia menanyakan apakah Byun akan menghabiskannya.
Byun mengatakan dia akan menghabiskan semua makanan yang ia pesan sekarang. Tak sengaja Joon Hyun melihat sepatu Byun yang sudah terbukan dibagian depannya. Setelah makan, Joon Hyun mengajak Byun memilih sepatu yang dia inginkan.
Joon Hyun senang melihat sepatu baru yang dipakai oleh Byun. Byun juga tersenyum melihat sepatu yang ia pakai di kakinya. Byun tersenyum dan mengucapkan terimakasi pada Joon Hyun yang memberikannya sepatu. *padahal duitnya itu emang punya kakaknya*
Senior yang ada tergabung di Shine Star Entertaiment sedang makan di warung tenda, dia minum soju dan sedikit mabuk. Dia merasa sedang tidak memiliki uang dan tidak memiliki keberutungan. Setelah itu datanglah Tae Song yang terengah-engah ingin membeli Topoki.
Bibi penjual memberitahu toppokiny sudah habis. Tae Song melihat sang bibi sedang membungkus toppokinya. Bibi menunjuk wanita senior itu yang memesan topoki ini. Tae Song pun menawarkan untuk membeli Topoki itu dua kali lipat.
Senior wanita itu tidak terima, dia juga ingin memakan topoki juga. Tae Song dan wanita itu seperti sedang melakukan lelang untuk membeli toppoki, sampai akhirnya Tae Song akan membeli semangkuk Toppoki dengan harga 100 dollar, dia menyerah dan senang karena dia berhasil menjual toppoki pada Tae Song. Sehingga dia tidak perlu lagi membayar makanan yang harus ia bayar. Tae Song sedikit kesal.
Ternyata Tae Son harus membeli Toppoki karena permintaan dari Hyo Yul. Setelah dia membawakan untuk Hyu Yul, ia hanya memakan satu biji saja. Dia kesal karena Tae Song membawakan telat, Tae Song agak kesal karena setelah dia membelikan jauh-jauh, Hyo Yul hanya menyentuhnya sekali saja.
Tae Song mencoba untuk melanjutkan makanya. Hyo Yul menyindir Tae Song yang lupa membelikan air putih yang biasa ia minum. Tae Song mengatakan ia akan membelikan setelah ia makan dulu. Hyo Yul tak mau, dia ingin Tae Song membelikannya sekarang. Tae Song semakin kesal dengan sikap semena-mena Hyo Yul padanya.
Hyo Yul muncul di TV dengan debut lagunya yang baru. Joon Hyun langsung menutup matanya. Dia tidak ingin melihat musuhnya itu masuk TV sementara dirinya hanya bisa duduk terdiam tidak mendapatkan perkerjaan. Dia kesal dengan dirinya sendiri.
Soo In mendapatkan wawancara dengan ibunya. Sang pembawa acara memberikan selamat pada Soo In yang berhasil memenangkan audisi untuk acara Shine Star. Soo In mengucapkan terimakasih dengan sambutan dari orang - orang.
Ibu Soo In juga senang karena semua orang memperhatikan semua kemenangan anaknya. Lalu wartawan menanyakan apakah mereka tidak ada keinginan untuk melakukan Duet. Soo In pikir dia nanti kalau ada kesempatan akan bernyanyi bersama sang ibu.
Bersambung ke Part 2
Đăng nhận xét